Sunday, February 28, 2016

CONTOH USE CASE NARRATION DAN EVENT LIST NYA

Hello kawan! Setelah sekian lama vakum, akhirnya saya kembali dengan post terbaru. Kali ini saya akan membahas tentang USE CASE NARRATION. Apa itu? Dalam dunia UML atau Unified Modelling Language, Use Case Narration adalah sebuah deskripsi atau cerita tentang proses kerja sistem di dalam suatu perusahaan atau instansi. Cerita ini merupakan gambaran yang detail, atau abstraksi tentang bagaimana suau sistem berjalan jika dilihat dari sudut pandang acto atau orang yang beraktivitas pada sistem tersebut. Narasi ini wajib dibuat sebelum membuat diagram Use Case. Sedangkan Event List adalah pencatatan kejadian yang berpengaruh terhadap sistem dalam sebuah Usa Case Narration. Bagiaimana contoh dari itu semua? Mari kita simak contoh yang saya buat.




SYSTEM NARRATION

Bagian I: Pengenalan Actors, tujuan dalam sistem, dan syarat-syarat tertentu dalam sistem.     
Pada sistem perpustakaan Universitas Surabaya, terdapat tiga actor yang membantu dalam menjalankan sistem perpustakaan. Actor pertama adalah Pengguna Perpustakaan. Pengguna perpustakaan adalah semua mahasiswa dan alumni Universitas Surabaya beserta dosen dan semua staff yang memiliki kartu tanda pengenal atau identitas UBAYA. Dalam sistem ini, Pengguna Perpustakaan adalah actor yang paling banyak terlibat atau melakukan event-event utama yang ada dalam sistem ini. Actor kedua adalah Pegawai Perpustakaan. Pegawai Perpustakaan adalah semua orang yang bekerja dalam proses operasional perpustakaan. Perlu diketahui bahwa Pegawai Perpustakaan adalah bagian dari staff UBAYA. Pegawai Perpustakaan dalam sistem ini tugas utamanya adalah membantu (memberikan pelayanan) kepada sang Actor utama yaitu Pengguna Perpustakaan untuk berproses dalam sistem ini. Actor ketiga adalah Sistem (komputer dan database) pada Perpustakaan. Fungsinya hampir sama dengan Pegawai Perpustakaan yaitu men-support jalannya sistem. Dalam hal ini baik Pengguna Perpustakaan maupun Pegawai Perpustakaan dapat menjalankan tugasnya melalui perantara Sistem Perpustakaan itu sendiri.
Tujuan dari dibuatnya sistem perpustakaan Universitas Surabaya sendiri tiada lain adalah untuk memfasilitasi semua warga UBAYA dengan memberikan referensi berupa buku dan jurnal, baik secara manual maupun online. Syarat-syarat tertentu dalam sistem ini ialah Pengguna Perpustakaan harus merupakan orang yang mempunyai tanda pengenal atau identitas UBAYA, adanya pembatasan waktu tertentu bagi Pengguna Perpustakaan dalam meminjam buku, peminjam dapat memfotocopy buku yang tidak bisa dipinjam, peminjam dapat memperpanjang masa pinjam, dan bagi mahasiswa yang sedang mengerjakan Tugas Akhir (TA) diberikan penambahan masa pinjam buku.
Bagian II: Narasi atau penjelasan bagaimana sistem perpustakaan Universitas Surabaya berjalan.
Sistem ini dimulai dari pengisian data Pengguna Perpustakaan dan data kehadiran mereka dengan menuliskan nama dan nrp di sebuah kertas yang disediakan oleh Pegawai Perpustakaan bagi mahasiswa atau alumni, jika Pengguna Perpustakaan bukan mahasiswa atau alumni, mereka harus menunjukkan kartu tanda pengenal atau identitas UBAYA. Selanjutnya Pengguna menyerahkan KTP atau kartu tanda pengenal tersebut kepada Pegawai Perpustakaan yang kemudian memberikan kunci locker perpustakaan kepada Pengguna. Pengguna dapat menaruh barang-barang yang tidak boleh atau tidak ingin dibawa ke dalam areal perpustakaan terlebih dahulu di locker atau pengguna dapat langsung masuk ke areal perpustakaan. Untuk pengguna yang tidak berada di dalam lokasi perpustakaan, mereka dapat mengakses perpustakaan digital (online) UBAYA untuk membaca buku dan jurnal secara online tanpa harus masuk ke perpustakaan. Pengguna juga bisa membooking buku yang ingin dipinjam di perpustakaan melalui perpustakaan digital UBAYA.
Baik pengguna yang masuk ke perpustakaan langsung maupun yang membooking buku terlebih dahulu melalui perpustakaan secara digital untuk selanjutnya dapat mencari buku yang akan dibaca atau dipinjam dalam perpustakaan. Dalam perpustakaan, sudah disediakan sebuah fasilitas yang disebut katalog online. Pengguna Perpustakaan dapat melihat daftar dan informasi dari buku-buku yang ada dalam perpustakaan UBAYA, pengguna juga dapat melihat pengelompokan dan posisi dimana sebuah buku diletakkan melalui katalog online. Setelah Pengguna mengetahui buku apa yang akan dibaca maupun dipinjam, Pengguna dapat mencari buku yang akan dibaca atau dipinjam. Ada dua jenis buku, yaitu buku yang dapat dipinjam dan buku yang tidak dapat dipinjam. Pengguna Perpustakaan tidak bisa meminjam buku yang tidak bisa dipinjam. Namun mereka bisa mem-fotocopy buku-buku tersebut dengan datang langsung ke counter fotocopy dalam perpustakaan yang dijaga oleh Pegawai Perpustakaan. Khusus bagi mahasiswa yang sedang dalam tahap Tugas Akhir (TA), mereka dapat menggunakan fasilitas ruang skripsi, yaitu ruangan yang berisi buku-buku referensi untuk Tugas Akhir mahasiswa.

Untuk meminjam buku, Pengguna harus menyerahkan KTM atau tanda pengenal UBAYA lainnya terlebih dahulu kepada Pegawai Perpustakaan yang lalu mendata dan mencatat buku apa saja yang dipinjam. Batas waktu peminjaman normal adalah satu minggu terhitung dari saat buku dibawa keluar perpustakaan. Peminjam dapat memperpanjang masa pinjam buku selama satu minggu, baik secara langsung maupun secara online melalui digilib UBAYA. Setelah masa peminjaman berakhir, Peminjam diharuskan mengembalikan buku ke perpustakaan. Jika Peminjam terlambat mengembalikan buku, maka akan dikenakan skorsing tidak boleh meminjam buku lagi selama waktu yang ditentukan.


EVENT LIST



1.      Pengguna perpustakaan mengisi data kehadiran dan menjaminkan KTP dan mendapatkan kunci loker barang. Pengguna dapat juga mengakses perpustakaan online dan membooking buku terlebih dahulu melalui perpustakaan online.

2.      Pengguna dapat mencari buku di rak buku secara langsung atau mencari informasi buku terlebih dahulu di katalog online sebelum mencari langsung.

3.      Setelah mendapatkan buku yang dicari, pengguna dapat membaca langsung bukunya, memfotocopy buku, maupun meminjam buku.
4.      Jika pengguna meminjam buku, maka dilakukan pencatatan terhadap data peminjam.
5.      Setelah satu minggu, peminjam dapat memperpanjang masa pinjam. Jika tidak, peminjam harus mengembalikan buku.
6.      Jika peminjam tidak mengembalikan buku, maka akan terkena skorsing.
 

Nah, dari Narasi dan Event List diatas, maka kita dapat melengkapi Event Table dari suatu sistem. Event Table inilah yang nantinya akan digunakan sebagai panduan untuk membuat Use Case Diagram sendiri.





SISTEM PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SURABAYA
EVENT
TRIGGER
SOURCE
USE CASE
RESPONSE
DESTINATION
1. Pengguna Perpustakaan mengisi data diri dan data kehadiran dan mendapat kunci loker
Data pengguna dan data kehadiran
Pengguna Perpustakaan
Mengisi data kehadiran dan mendapatkan kunci loker
Pengguna diberikan kunci loker oleh Pegawai Perpustakaan yang mencatat data kehadiran pengguna
Pegawai Perpustakaan, Pengguna Perpustakaan
2.Pengguna mengakses perpustakaan secara online
Informasi buku dan jurnal digital
Pengguna Perpustakaan
Mengakses perpustakaan digital
Sistem memberikan output buku dan jurnal digital
Sistem Perpustakaan
3.Pengguna membooking buku yang ingin dipinjam melalui perpustakaan online
Data buku yang dibooking oleh sistem
Pengguna Perpustakaan
Membooking buku yang akan dipinjam
Sistem memberikan output informasi ketersediaan buku dan mengupdate data buku yang dibooking
Sistem Perpustakaan
4.Pengguna melihat informasi dan lokasi buku yang tersedia di katalog online
Informasi dan lokasi buku
Pengguna Perpustakaan
Melihat buku yang tersedia di katalog online
Sistem memberikan output informasi dan lokasi buku
Sistem Perpustakaan
5.Pengguna yang sedang Tugas Akhir mencari referensi buku di ruang skripsi
Referensi buku dalam ruang skripsi
Pengguna Perpustakaan
Mencari referensi buku di ruang skripsi
Pengguna mendapatkan referensi jurnal untuk skripsi
Pengguna Perpustakaan
6.Peminjaman buku oleh pengguna
Data buku yang dipinjam beserta data peminjam
Pengguna Perpustakaan
Meminjam buku dengan menyerahkan KTM atau identitas UBAYA serta pendataan buku yang dipinjam
Pegawai mengupdate data buku yang dipinjam ke sistem
Pegawai Perpustakaan, Sistem Perpustakaan,
7.Pengguna memfotocopy buku yang tidak boleh dipinjam
Buku yang tidak boleh dipinjam dalam bentuk fotocopy
Pengguna Perpustakaan
Memfotocopy buku yang tidak boleh dipinjam
Pegawai memfotocopykan buku
Pegawai Perpustakaan
8.Pengguna memperpanjang masa peminjaman buku
Data masa pinjam buku
Pengguna Perpustakaan
Memperpanjang masa peminjaman buku
Pegawai dan sistem mengupdate masa pinjam buku
Pegawai Perpustakaan, Sistem Perpustakaan,
9.Pengguna mengembalikan buku setelah masa pinjam habis
Data pengembalian buku
Pengguna Perpustakaan
Mengembalikan buku
Pegawai mengupdate data histori pengembalian buku yang bersangkutan
Pegawai Perpustakaan
10.Pengguna dikenakan skorsing apabila terlambat mengembalikan buku
Data pengguna yang terkena skorsing
Pegawai Perpustakaan
Pengenaan skorsing bila pengembalian terlambat
Pegawai mengupdate data pengguna yang terkena skorsing
Pengguna Perpustakaan